Berkenalan dengan Beragam Jenis Pastry

Pastry dikenal dengan adonannya yang terbuat dari tepung, air, dan lemak (lemak dari mentega, minyak atau bahan yang mengandung lemak lainnya). Jenis pastry juga beragam. Meskipun tidak tahu nama dari setiap jenis yang ada, kemungkinan besar Anda sudah pernah memakan beberapa jenisnya. Ini karena jenis-jenis pastry sudah banyak tersedia di toko-toko roti kesayangan Anda. Penasaran apa saja jenis pastry yang ada? Simak selengkapnya di bawah ini. 

Beragam Jenis Pastry

Jenis pastry sebenarnya terbagi menjadi dua jenis, yaitu shortcrust pastry dan flaky atau puff pastry. Dalam kedua jenis pastry ini, terdapat beberapa jenis pastry lain yang perlu Anda tahu. Kalau begitu tanpa berlama-lama, mari kita bahas jenis-jenis pastry. 

Shortcrust Pastry

Shortcrust pastry dikenal dengan adonannya yang mudah dibuat. Tidak membutuhkan waktu yang lama seperti jenis flaky atau puff pastry, adonan ini dibuat dengan sangat cepat dan hanya perlu mengaduk adonan hingga tercampur rata. Teksturnya yang mudah rapuh, terbuat dari tepung, lemak, dan sedikit air. Umumnya shortcrust pastry memiliki rasa yang manis karena ditambah dengan gula atau telur. 

1. Pâte à Foncer

Jenis satu ini berasal dari Prancis, di mana adonannya menggunakan telur dan sedikit gula. Penggunaan kedua bahan ini membuat tekstur dan rasa dalam adonan semakin kaya.

2. Pâte Brisée

Adonan pâte brisée hampir sama dengan pâte à foncer, hanya saja gula tidak dimasukan. Jumlah lemak atau menteganya juga lebih banyak, sehingga adonan lebih ringan dan lembut. Biasanya adonan ini sering digunakan untuk membuat pai karena rasanya cukup gurih. 

3. Pâte Sucrée (Sweet Dough)

Adonan ini lebih manis dari dua adonan sebelumnya. Untuk membuat adonan ini, telur, dan gula ditambahkan dengan kuantitas yang lebih banyak. Dengan begitu rasa dalam adonan akan menjadi manis. Gula berperan sebagai penghambat dalam pembentukan gluten, sehingga saat sudah dipanggang dan dimakan, adonan jadi meleleh di mulut. 

4. Pâte Sablé

Adonan jenis pâte sablé biasanya digunakan untuk membuat kue tart atau biskuit manis yang dimakan bersama dengan teh. Adonan ini ditambahkan gula yang sudah dikocok menjadi krim dan mentega. Tekstur yang dihasilkan juga tidak mudah rapuh dan terasa lebih renyah. 

5. Suet Crust Pastry

Jenis suet crust pastry biasanya Anda temukan dalam makanan yang gurih seperti tutup dalam sop. Adonan pastry akan mengembang saat dipanggang dalam oven. Alasannya dapat mengembang karena adonan ditambahkan sedikit baking powder. Selain itu adonan juga ditambahkan bahan suet, yaitu lemak jenuh yang ada dalam daging sapi. Tidak heran jika adonan ini terasa gurih. 

Flaky atau Puff Pastry

Pastry jenis flaky atau puff dikenal dengan tekstur yang memiliki banyak lapisan. Bentuk pastry ini mengembang dan sangat ringan dari jenis sebelumnya. Umumnya jenis pastry ini dikreasi dengan berbagai bentuk dan bahan apapun. Anda bisa membuatnya untuk menggulung sosis, membuat kue manis dengan buah, dan lain sebagainya. Pembuatan adonan ini membutuhkan usaha yang cukup besar, karena perlu beberapa kali digulung dan didiamkan dalam kulkas. 

1. Puff Pastry

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, adonan ini perlu sering didiamkan dalam kulkas. Gunanya adalah untuk menjaga adonan tetap berada dalam keadaan dingin sebelum digunakan. Biasanya puff pastry sering digunakan untuk membuat cream horn dan palmiers. 

2. Viennoiserie

Jenis pastry ini mengganti penggunaan baking soda dengan ragi. Terdapat tambahan telur, susu, dan mentega yang berguna memperkaya tekstur dari adonan. Biasanya sering digunakan untuk membuat pastry sesuai tradisi Denmark.

3. Rough Puff Pastry

Jenis rough puff pastry dikenal dengan pembuatannya yang tidak terlalu sulit seperti puff pastry. Untuk tekstur yang renyah dan mengembang sebenarnya sama dengan puff pastry, hanya saja peluang gagal dalam membuat adonan ini lebih kecil. Untuk Anda yang baru pertama kali mencoba, membuat adonan ini akan jauh lebih mudah. 

4. Filo Pastry

Apabila jenis pastry sebelumnya menggunakan mentega dingin yang tidak dicairkan, jenis filo pastry justru menggunakan mentega cair. Teksturnya masih berlapis, hanya saja lebih tipis dan tidak mengembang.

5. Choux Pastry

Jenis choux pastry menggunakan bahan-bahan yang sama, namun berbeda dalam proses pembuatannya. Tekstur pastry yang berlubang-lubang pada bagian dalam dan renyah pada bagian luar, sering digunakan untuk membuat kue sus. Rongga di dalamnya diisi dengan krim dan selai berbagai rasa. 

Demikian beragam jenis pastry yang ada saat ini. Dari sekian banyak jenis pastry yang ada, Anda bisa memilih salah satunya untuk dijual sebagai usaha. Jangan lupa untuk memberikan isi yang beragam, agar pelanggan tertarik dengan pastry yang Anda jual. Apabila mencari berbagai produk cokelat dalam jumlah yang banyak, Anda bisa mencarinya di Tulip Chocolate. Dari jenis couverture seperti Tulip Kovertur Bitter Sweet, hingga compound seperti Cokelat Compound Hitam. Silakan mengunjungi laman Tulip Chocolate untuk mencari produk-produk cokelat yang Anda butuhkan.