Sebuah kue atau cake merupakan makanan penutup yang digemari banyak kalangan. Tekstur lembutnya merupakan hal yang paling banyak dicari dari makanan ini. Salah satu bahan yang bisa membantu cake mendapatkan hal tersebut adalah lemak. Bahan ini menjadi salah satu elemen penting untuk menghasilkan kue lembut dan lezat. Jika Anda ingin membuat kue sendiri dari rumah, maka mengenal fungsi lemak dalam pembuatan cake akan dapat membantu.
Mari kita mengenal berbagai macam lemak yang digunakan pada proses pembuatan kue beserta dengan fungsi dan hasil akhir yang nantinya didapatkan. Yuk, perhatikan informasi di bawah ini.
Inilah Fungsi Lemak Dalam Pembuatan Cake
Sebuah kue atau cake dapat terbentuk melalui adonan yang berasal dari berbagai macam bahan dasar dan kemudian dipanggang. Umumnya adonan ini dibuat dari campuran tepung, telur, gula, dan lemak. Setiap bahan memiliki fungsi tersendiri. Tepung dan telur berguna untuk memperkuat struktur kue. Keduanya harus diimbangi dengan gula dan lemak yang berfungsi melemahkan struktur kue. Kombinasi setiap bahan menghasilkan cake yang kokoh dan lembut.
Dari berbagai bahan di atas, pada kesempatan kali ini kita secara khusus mengenal fungsi lemak. Apa saja fungsinya?
Memberikan Kekayaan Rasa dan Kelembaan
Lemak memiliki fungsi untuk menambahkan kekayaan rasa dan kelembapan pada makanan yang akan dipanggang seperti kue. Anda bisa mendapatkan rasa yang lebih mewah dan enak. Kue juga terasa tidak kering di mulut ketika dimakan.
Menghasilkan Kelembutan
Lemak merupakan pelunak/tenderizer yang bagus dalam memanggang. Lemak berfungsi untuk melapisi tepung, bertindak sebagai penghalang antara protein dan air. Perkembangan gluten dapat melambat sehingga memberikan kelembutan pada produk akhirnya.
Membantu Kue Berkembang
Lemak juga berperan untuk membantu adonan berkembang ketika dipanggang. Ketika lemak padat dicampur krim dengan gula, hal ini mendukung terbentuknya jaring udara. Mengangkat dan meragi makanan yang akan dipanggang. Lemak seperti mentega mengandung persentase air cukup tinggi yang menguap saat dipanggang, menciptakan daya angkat pada adonan. Hal ini terlihat sangat jelas saat membuat puff pastry.
Tipe-tipe Lemak
Lemak terbagi menjadi dua jenis yaitu lemak padat dan lemak cair. Beberapa produk yang termasuk pada kategori tersebut adalah seperti di bawah ini
Lemak Padat
Ada 2 jenis utama lemak padat yang digunakan dalam memanggang: mentega dan mentega nabati
- Mentega: Mentega merupakan lemak padat yang paling umum digunakan karena mampu menambahkan rasa yang enak pada makanan. Kadar air dalam mentega juga membuatnya bagus untuk membantu ragi. Kandungan lemak di dalamnya sekitar 80-82%.
- Mentega nabati: Lemak jenis ini adalah lemak terhidrogenasi yang terbuat dari minyak nabati. Mentega nabati memiliki kandungan lemak 100%, sehingga berguna dalam menghasilkan makanan panggang yang bahkan lebih empuk sekaligus mengurangi penyusutan di dalam oven.
Lemak Cair
Jenis lemak ini terdiri dari berbagai macam minyak. Untuk membuat kue atau produk panggangan lainnya maka Anda bisa menggunakan minyak sayur, minyak kanola, dan juga minyak yang memiliki rasa netral.
Itulah fungsi lemak dalam pembuatan cake. Selain tekstur empuk dan rasa yang lezat, sebuah cake bisa menjadi lebih enak jika diselimuti cokelat. Gunakan Tulip 62 Cokelat Kovertur Hitam untuk menyelimuti kue lezat Anda.
Hubungi Tulip Chocolate sekarang juga untuk menemukan berbagai macam produk cokelat berkualitas lainnya yang juga cocok dalam membantu bisnis pastry, bakery, atau es krim Anda. Semoga penjelasan di atas mudah dimengerti dan dapat membantu Anda, ya!